Mempererat Sinergi Pemilu: KPU dan Bawaslu Banyuasin Jalin Kemitraan Erat

​Banyuasin – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyuasin kembali menegaskan komitmennya untuk memperkuat sinergi dengan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Banyuasin. Komitmen ini disimbolkan dalam sebuah acara hangat di Kantor Bawaslu Banyuasin, di mana Ketua KPU Banyuasin, Aang Midharta, menyerahkan cenderamata kepada Ketua Bawaslu Banyuasin, Siti Holijah, sebagai wujud apresiasi atas kemitraan yang terjalin erat.

​Acara sederhana namun penuh makna ini dihadiri oleh jajaran komisioner dan sekretariat dari kedua lembaga, menandai babak baru dalam upaya bersama menciptakan proses demokrasi yang jujur, adil, dan transparan di Kabupaten Banyuasin.

Ketua KPU Banyuasin, Aang Midharta, menyampaikan bahwa penyerahan cenderamata ini bukanlah sekadar formalitas, melainkan simbol dari pengakuan KPU terhadap peran vital Bawaslu sebagai mitra sejajar dalam penyelenggaraan pemilu.

​"Bawaslu adalah mitra strategis kami. KPU bertugas menyelenggarakan, Bawaslu bertugas mengawasi. Kedua peran ini, meskipun berbeda fungsi, namun memiliki tujuan yang sama: mengawal kedaulatan rakyat. Cenderamata ini adalah bentuk rasa terima kasih kami atas kolaborasi, kritik, dan masukan yang konstruktif dari Bawaslu," ujar Aang.

​Menurut Aang, dinamika Pemilu/Pilkada yang kompleks menuntut koordinasi yang tak terputus antara penyelenggara dan pengawas.

"Tidak mungkin KPU bekerja sendiri. Kita harus saling mendukung, saling mengingatkan, demi tercapainya Pemilu yang berintegritas," tegasnya.

​Menyambut isyarat kemitraan ini, Ketua Bawaslu Banyuasin, Siti Holijah, mengapresiasi langkah yang diambil oleh KPU Banyuasin. Ia menekankan pentingnya komunikasi yang terbuka dan jujur antara kedua lembaga.

​"Kami menyambut baik inisiatif dari KPU Banyuasin. Bawaslu dan KPU ibarat dua sisi mata uang dalam proses demokrasi. Kami akan terus menjalankan fungsi pengawasan kami secara independen dan profesional, namun dengan semangat kolaborasi dan kekeluargaan," kata Siti Holijah, Selasa (18/2/2025).

​Siti juga menambahkan bahwa tantangan ke depan, terutama dalam menghadapi tahapan Pilkada serentak, memerlukan kesiapan dan kesamaan visi.

"Tugas kami adalah memastikan setiap tahapan berjalan sesuai aturan. Jika ada potensi pelanggaran, kami akan bertindak cepat. Namun, kami meyakini, dengan semangat kemitraan yang solid ini, kami bisa meminimalisir segala potensi masalah," tutupnya.

​Konsolidasi Menuju Pilkada Berintegritas
​Acara penyerahan cenderamata ini ditutup dengan sesi diskusi ringan mengenai beberapa tahapan Pemilu ke depan.

​Melalui gestur simbolis ini, KPU dan Bawaslu Banyuasin mengirimkan pesan kuat kepada seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat bahwa mereka berada dalam satu frekuensi untuk memastikan Pemilu dan Pilkada di Banyuasin berjalan aman, tertib, dan demokratis. Kemitraan yang terjalin diharapkan menjadi kunci utama dalam menjaga integritas dan hasil dari pesta demokrasi di Bumi Sedulang Setudung.