Bawaslu Banyuasin dan STISIPOL Candradimuka Resmi Jalin Kerja Sama Melalui Penandatanganan MoU

Palembang -- Bawaslu Kabupaten Banyuasin terus memperkuat kemitraan strategis dengan dunia pendidikan tinggi melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama STISIPOL Candradimuka Palembang pada Sabtu (22/11/2025).

Penandatanganan MoU ini menjadi langkah nyata dalam mendorong kolaborasi yang lebih sistematis antara lembaga pengawas pemilu dan institusi akademik, khususnya dalam implementasi Tridarma Perguruan Tinggi yang mencakup pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Kegiatan ini berlangsung dengan khidmat dan penuh semangat kerja sama dari kedua belah pihak.

Selain MoU kelembagaan, Bawaslu Banyuasin juga menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan tiga Program Studi di STISIPOL Candradimuka, yaitu Program Studi Ilmu Administrasi Negara, Program Studi Ilmu Politik, dan Program Studi Magister Ilmu Administrasi Publik. Melalui PKS ini, berbagai agenda kolaboratif akan dijalankan secara lebih fokus dan terarah sesuai bidang keilmuan masing-masing, terutama dalam mendukung penguatan kapasitas kepemiluan dan pengembangan kajian akademik berbasis riset.

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Banyuasin, Siti Holijah,S.Pd yang memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif kolaboratif ini. Hadir pula Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas, Muslim, SH; Koordinator Divisi SDM dan Diklat, April Yadi, S.Pd; Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi, Raden Zakaria, S.Pd; serta Plt Kepala Sekretariat Bawaslu Banyuasin, Idris, M.Si beserta para Kasubbag dan staf sekretariat. Kehadiran lengkap jajaran internal ini memperlihatkan komitmen kuat Bawaslu Banyuasin terhadap peningkatan kualitas pendidikan politik dan pengawasan pemilu.

Dari pihak STISIPOL Candradimuka, kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Ketua 3 Bidang Kerjasama, Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Debi Hestiriniah, M.Si, Wakil Ketua 1 Bidang Akademik Dr.Lisdiana, M.Si dan juga para pimpinan program studi yang akan menjadi mitra kerja langsung Bawaslu. Turut hadir Ketua Prodi Magister Ilmu Administrasi Publik, Dr. Femi Asteriniah, M.Si; Ketua Prodi Ilmu Administrasi Negara, Dr. Arif Rahman Hakim, M.Si; serta Ketua Program Studi Ilmu Politik, M. Febrianza, M.Si. Keterlibatan pimpinan akademik ini mempertegas kesiapan STISIPOL untuk bekerja sama secara aktif dalam penguatan literasi demokrasi dan pengawasan pemilu.

Dalam keterangannnya, Ketua Bawaslu Banyuasin, Siti Holijah, menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam membangun sinergi antara praktik pengawasan pemilu dan pengembangan keilmuan.

“Kami berharap kolaborasi ini melahirkan berbagai inovasi, baik dalam riset maupun kegiatan edukasi politik masyarakat. Dunia akademik memiliki perspektif ilmiah yang sangat kami butuhkan untuk memperkuat kualitas pengawasan pemilu di Banyuasin,” ujarnya.

Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas dan Humas, Muslim, SH, juga memberikan penjelasan bahwa MoU ini tidak hanya bersifat seremonial, melainkan menjadi arah kerja jangka panjang Bawaslu Banyuasin.

“Kami ingin membuka ruang seluas-luasnya bagi mahasiswa dan akademisi untuk terlibat dalam kajian, penelitian, dan praktik lapangan terkait kepemiluan. Kolaborasi seperti ini akan memperkaya kualitas literasi demokrasi masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Prodi Magister Ilmu Administrasi Publik, Dr. Femi Asteriniah, M.Si menyampaikan bahwa kerja sama tersebut akan memberikan manfaat besar bagi pengembangan akademik mahasiswa. 

“MoU ini membuka kesempatan lebih luas bagi mahasiswa kami untuk belajar langsung dari praktik pengawasan pemilu. Mereka tidak hanya mendapatkan teori, tetapi juga pengalaman lapangan yang relevan dan aplikatif,” tuturnya.

Wakil Ketua 3 Bidang Kerjasama, Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Debi Hestiriniah, M.Si turut menambahkan bahwa kolaborasi dengan Bawaslu Banyuasin akan memperkaya riset-riset ilmiah di kampus. 

“Kami melihat banyak potensi penelitian dari isu-isu kepemiluan yang dapat dikembangkan bersama. Ini menjadi ruang penting bagi kami untuk berkontribusi bagi perbaikan demokrasi di tingkat lokal,” jelasnya.

Melalui MoU dan PKS ini, kedua institusi berkomitmen menyelenggarakan berbagai kegiatan bersama, seperti kuliah umum, seminar kepemiluan, magang mahasiswa, pendampingan riset, hingga program pengabdian masyarakat yang bertujuan memperkuat partisipasi publik dalam pengawasan pemilu. Berbagai agenda tersebut direncanakan berjalan secara berkelanjutan dan melibatkan unsur akademik serta praktisi pengawasan pemilu secara kolaboratif.

Penandatanganan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat hubungan antara Bawaslu Banyuasin dan STISIPOL Candradimuka. Sinergi tersebut diharapkan mampu mendorong terciptanya ekosistem pengawasan pemilu yang lebih inklusif, ilmiah, dan partisipatif. Dengan dukungan dunia pendidikan, Bawaslu Banyuasin optimis dapat mewujudkan pengawasan pemilu yang semakin berkualitas demi tegaknya demokrasi yang berintegritas di Kabupaten Banyuasin.